Kejutkan Tim Tuan Rumah, Feyenoord Kalahkan Benfica 3-1

benfica vs feyeenord

Pada hari Kamis (24/10) dini hari WIB, Benfica dikalahkan oleh Feyenoord dengan skor 1-3 dalam pertandingan lanjutan Liga Champions.

Tentu hasil ini merupakan hasil yang positif untuk club asal Rotterdam tersebut, pasalnya mereka akan menghadapi tim-tim besar lainnya di lanjutan UEFA Champions League.

Susunan Pemain Benfica vs Feyenoord

1. Benfica

Penjaga Gawang: A. Trubin

Pemain Belakang: A. Bah, T. Araujo, N. Otamendi, A. Carreras

Pemain Tengah: F. Aursnes, F. Luis, O. Kokcu

Pemain Depan: A. Di Maria, E. Pavidis, M. Akturkoglu

Pelatih: B. Lage

2. Feyenoord

Penjaga Gawang: T. Wellenreuther

Pemain Belakang: H. Bueno, D. Hancko, G. Trauner, J. Lotomba

Pemain Tengah: Q. Timber, I. Hwang, A. Milambo

Pemain Depan: I. Paixao, A. Ueda, I. Osman

Pelatih: B. Priske

Jalannya Pertandingan

Sejak kick-off, Feyenoord langsung mengambil alih permainan dan bahkan berhasil unggul cepat atas tuan rumah. Di menit ke-12, penyerang asal Jepang Ayase Ueda mencetak gol pembuka.

Ueda memanfaatkan bola pantul dari dalam kotak penalti dan melepaskan tendangan kaki kanan yang Anatoliy Trubin, kiper Benfica, tidak bisa mengantisipasi. Feyenoord memiliki keyakinan yang lebih besar untuk menyerang karena mereka unggul.

Meskipun Benfica mencoba menanggapi dengan gol Angel Di Maria dan Kerem Akturkoglu, Feyenoord tetap bertahan dengan baik. Tim tamu menggandakan keunggulan pada menit ke-33 melalui gol kedua dari pemain muda Antoni Milambo.

Milambo mencetak gol kedua setelah menyelesaikan peluang dari umpan silang dengan sempurna. Dia melakukannya dengan tendangan dari dalam kotak penalti. Sepertinya Benfica menghadapi kesulitan untuk melewati pertahanan Feyenoord yang dipimpin oleh Gernot Trauner dan Marcus Pedersen.

Sebelum babak pertama berakhir, Benfica hampir memperkecil ketertinggalan melalui sundulan keras Bah yang membentur mistar gawang. Namun, saat wasit meniup peluit akhir babak pertama, skor tetap 2-0 untuk Feyenoord.

Pada babak kedua, Benfica bermain lebih agresif dan menekan lini pertahanan Feyenoord. Pada menit ke-66, usaha mereka membuahkan hasil ketika Kerem Akturkoglu mencetak gol setelah serangan balik cepat.

Akturkoglu memanfaatkan umpan silang dari Di Maria dan menendang bola ke sudut gawang untuk membuat kedudukan menjadi 2-1. Gol ini memberi tim tuan rumah peluang untuk bangkit.

Namun, harapan hilang ketika Antoni Milambo kembali menjadi pahlawan Feyenoord di masa tambahan waktu. Di menit ke-92, dia mengeksekusi bola dengan tenang ke sudut gawang dari situasi tendangan bebas, memastikan kemenangan 3-1 untuk Feyenoord. Peluang Benfica untuk menyamakan kedudukan benar-benar terhalang oleh gol ketiga ini.

Pemain dari kedua tim juga mendapat kartu kuning selama pertandingan. Sanches dan Amdouni dari Benfica mendapat kartu kuning karena melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Feyenoord.

Sebaliknya, Feyenoord menggantikan Moussa dan Carranza untuk menjaga kestabilan tim di menit-menit akhir pertandingan.

Feyenoord berhasil memperbaiki posisi mereka di papan klasemen grup Liga Champions dengan mendapatkan enam poin dari tiga pertandingan, menempati urutan ke-16.

Setelah kehilangan dua kemenangan beruntun mereka atas Feyenoord, Benfica memiliki enam poin dari tiga pertandingan, menempati urutan ke-13 di klasemen.

Catatan Menarik Laga Benfica vs Feyenoord

  • Sejak musim 2014-15, Benfica telah mengalami lebih banyak kekalahan di Liga Champions UEFA dibandingkan tim lain (30 kekalahan), sementara hanya Real Madrid (131), Shakhtar Donetsk (115), dan PSG (115) yang kebobolan lebih banyak gol secara keseluruhan daripada tim asal Portugal tersebut dalam periode yang sama (113 gol).
  • Feyenoord telah memenangkan pertandingan tandang berturut-turut di Piala Eropa/Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya sejak Oktober 1971. Dalam pertandingan ini melawan Benfica, tim Belanda tersebut untuk pertama kalinya memimpin 2-0 di babak pertama dalam pertandingan tandang di kompetisi ini (sejak 1992-93).
  • Benfica hanya mencatat satu kali clean sheet dalam sembilan pertandingan kandang terakhir mereka di Liga Champions UEFA (M3 S2 K4), namun mereka masih mampu mencetak lebih banyak gol daripada lawan mereka selama periode tersebut (GM: 18 GK: 16).

Post Comment